Pada hari Jumat, Tanggal 23 Mei 2025 Pemerintah Desa Sudimara menerima Kunjungan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan yang didampingi oleh Puskesmas Tabanan I. Kegiatan ini bertujuan untuk meninjau langsung pelaksanaan program-program kesehatan yang telah dijalankan di tingkat desa, khususnya terkait Desa Siaga, Posyandu Aktif, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), serta Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

Tim dari Dinas Kesehatan disambut dengan hangat oleh Perbekel Desa Sudimara Bapak Drh. I Nyoman Ariadi didampingi oleh Kasi Pelayanan Ibu Ni Made Sukerti dan Kasi Kesejahteraan Bapak I Wayan Alit Bagiartono sembagai pemantau kegiatan dari Desa. Kegiatan dimulai dengan sambutan dari pihak desa, dilanjutkan dengan paparan singkat mengenai capaian-capaian desa terkait program kesehatan.

Selama kunjungan, tim memonitoring keaktifan/kegiatan Posyandu, seperti penimbangan balita, pemeriksaan ibu hamil, pemberian imunisasi, serta pembinaan kader Posyandu. Selain itu, tim juga mengevaluasi bagaimana penerapan PHBS di rumah tangga, sanitasi lingkungan, serta partisipasi masyarakat dalam mendukung Germas, seperti kegiatan senam bersama, konsumsi sayur dan buah, serta pemeriksaan kesehatan berkala.

Dari hasil evaluasi sementara, Dinas Kesehatan memberikan apresiasi atas semangat dan kerja sama yang telah ditunjukkan oleh pemerintah desa, kader kesehatan, serta masyarakat dalam mewujudkan Desa Sudimara sebagai desa siaga dan sehat. Namun, tim juga memberikan beberapa masukan terkait peningkatan kualitas data kesehatan, penguatan peran kader, serta perlunya inovasi kegiatan agar masyarakat semakin aktif terlibat dalam program-program kesehatan.

Kegiatan ini diakhiri dengan diskusi bersama, di mana pihak desa menyampaikan beberapa kendala di lapangan sekaligus usulan dukungan dari pemerintah kabupaten agar program-program kesehatan dapat berjalan lebih optimal.

Dengan adanya kegiatan monitoring dan evaluasi ini, diharapkan Desa Sudimara dapat semakin maju dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, mandiri, dan tangguh, serta menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Tabanan.